Kita tidak perlu melatihnya untuk tahu siapa namanya, anak kucing tidak peduli apa nama panggilannya dan seringkali menjawab panggilan atas nama apa saja, sepanjang panggilan tersebut “menggunakan nada suara yang sama”. Kucing peka terhadap nada suara, jadi panggillah kucing kesayangan kita dengan nada suara yang khas.
Salah satu cara termudah adalah memanfaatkan kecintaannya pada makanan. Ketika waktunya tiba untuk memberi makan anak kucing kita, buatlah suara yang keras dan spesifik, seperti memukulkan gagang pisau atau sendok ke sisi piring makan kucing atau ke kaleng makanan kucing, pastilah si kucing datang dengan cepat. Ketika memukulkan sendok, panggil juga nama kucing dengan nada yang khas berulang-ulang. Lama kelamaan ia akan terbiasa dengan suara sendok dan ia menganggap akan ada makanan buatnya. Jadi, ia akan dengan segera datang meskipun kita belum memukulkan sendok.
Selain memberikan makanan, kita juga bisa memberikan hadiah seperti gelitikan sambil mengatakan betapa baiknya kucing ini, atau kita bisa menwarkannya mainan dan bermain dengannya sebentar. Seperti yg dipaparkan sedikit di bab sebelumnya, anak kucing senang bermain dan mengejar bola kertas, jadi tidak perlu mainan mahal disini. Kucing merespon terhadap kebaikan dan bermain sebagaimana ia merespon makanan.
No comments:
Post a Comment